Pemuda Taruna STIP Tewas Akibat Dianiaya Oleh Senior karena Baju Olahraga
Putu Satria Ananta Rustika, seorang taruna berusia 19 tahun dari Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, meninggal setelah diduga diserang oleh seorang senior. Polisi telah mengungkap bahwa serangan tersebut dipicu oleh permasalahan terkait pemakaian baju olahraga.
Menurut Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, kejadian penganiayaan itu terjadi setelah para taruna menyelesaikan makan pagi dan melakukan sesi olahraga jalan pagi. Ketegangan muncul ketika korban dan rekannya memilih untuk masuk kelas dengan mengenakan baju olahraga, yang dianggap tidak pantas oleh senior mereka.
Pada pagi Jumat, Tegar Rafi Sanjaya (21) bersama tiga rekannya menegur korban dan empat temannya karena memasuki kelas dalam pakaian olahraga, yang dianggap tidak pantas menurut mereka.
Menurut Gidion, tersangka membawa korban dan empat temannya ke kamar mandi untuk memberikan 'tindakan'. Meskipun awalnya tidak ada niatan khusus untuk melukai korban, percakapan mereka berujung pada pertanyaan tentang kekuatan fisik, yang menyebabkan serangan fatal terjadi.
Pihak STIP telah menegaskan bahwa mereka tidak mentolerir kekerasan di kampus mereka dan berjanji untuk memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku. Ketua STIP, Ahmad Wahid, menyatakan bahwa mereka telah menghapus budaya kekerasan dari kampus dan kasus ini merupakan kejadian di luar kendali mereka, namun mereka akan mengambil tindakan yang tepat terhadap pelaku.
Sumber: detiknews